@Bumiayuku - Talud pengaman tebing sungai dan pagar pembatas gedung SMP Negeri 1 Bumiayu, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, ambrol. Akibatnya mengancam keselamatan salah satu ruang kelas.
"Satu ruang kelas yang berada di atas talud itu terancam keselamatannya," ujar Kepala SMP Negeri 1 Bumiayu, Sugiarto SPd, kepada PanturaNews.Com, Jumat 25 Januari 2013.
Talud pengaman tebing setinggi 10 meter dan pagar setingi 3 meter sepanjang 30 meter ambrol. Bangunan talud dan pagar itu berada di bagian belakang dan berada di samping aliran Sungai Keruh. "Ambrol akibat terjangan aurs sungai pada Kamis 24 Januari 2013 waktunya bersamaan dengan ambrolnya jembatan Sungai Keruh di Jalan Lingkar," kata Sugiarto.
Ambrolnya talud dan pagar itu mengakibatkan satu bangunan kelas terancam keselamatannya. Karena membahayakan, satu kelas atu sebanyak 36 siswa kelas 7 H yang menempatinya terpaksa diungsikan belajarnya di ruang MKKS. "Untuk mendhindarai yang tak diinginkan satu kelas diungsikan tempat belajarnya," ucap Sugiarto.
Dikatakan, bencana alam itu telah dilaporkan ke Bupati Brebes melalui dinas terkait. Bupati Brebes, Hj Idza Priyanti SE juga telah meninjau langsung ke lokasi. Diharapkan segara dilakukan penanganan, agar kegiatan belajar mengajar tidak terganggu.
"Di dekat talud dan pagar itu merupaka lapangan untk olahraga siswa sehingga harus segera ditangani," pungkas Sugiarto.
Sumber : PanturaNews
0 komentar:
Posting Komentar
pembaca yang baik selalu,memberi comentar yang baik pula,buat artikel aljinet ini,biar ada masukan lebih dan memgembangkan blog aljinet ini,untuk itu disarankan comentlah artikel kami,beri kritikan yang pedas tidak masalah,silakan di coment kawan