Kamis, 07 Maret 2013

Brebes, Baru Miliki 5 Desa Layak Anak


@Bumiayuku - Menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas di masa depan, harus dimulai dari anak usia dini. Apalagi Kabupaten Brebes memiliki karakteristik tersendiri dalam permasalahan anak. Terbukti, dalam sensus penduduk tahun 2010, sebanyak 62,20 penduduk Brebes berumur 15-64 tahun, sedangkan 33,24 persen penduduk adalah penduduk kelompok umur 0-14 tahun. Dan hanya 4,56 persen yang berumur 65 tahun ke atas.

“Artinya, ada 37,80 persen yang berada pada usia ketergantungan,” ujar Wakil Bupati Brebes Narjo saat menyampaikan sambutan Lokakarya pembentukan gugus tugas dan penyusunan rencana aksi kelurahan/desa layak anak di Rietz Hotel Tegal, kemarin

Untuk itu, kata Narjo, harus menerapkan sistem pembangunan wilayah administrasi yang mengintegrasikan komitmen dan sumberdaya pemerintah, masyarakat dan dunia usaha. Hal tersebut dilakukan dalam rangka memenuhi hak anak. yang terencana, menyeluruh dan berkelanjutan, melalui pengarusutamaan hak anak. Sehingga memenuhi kriteria sebagai daerah layak anak. Menjadi daerah layak anak, bukan sekedar merupakan impian atau target prestasi belaka. Pemkab memang wajib memberikan yang terbaik bagi seluruh elemen masyarakat, termasuk menyiapkan lingkungan yang ideal untuk menciptakan generasi muda yang tangguh dan mandiri.

Kepala Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKBPP) Kab Brebes Drs H Khambali menjelaskan, Kabupaten Brebes telah dinobatkan sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA) tingkat pratama dan madya. “Mudah-mudahan tahun ini bisa mencapai tingkat Utama,” tekad Khambali. Upaya tersebut, antara lain dengan jalan membentuk gugus tugas dan rencana aksi layak anak dalam rangka memberikan masukan-masukan. Sebab, karakteristik wilayah akan beragam sehingga membutuhkan pendekatan yang beragam pula.

Selain itu, ditetapkan lima desa layak anak yang meliputi Desa Salem Kecamatan Salem, Desa Plompong (Sirampog), Desa Kretek (Paguyangan), Desa Penanggapan (Banjarharjo) dan Kelurahan Brebes (Brebes).

Lokakarya pembentukan gugus tugas dan penyusunan rencana aksi kelurahan/desa layak anak mendatangkan tiga narasumber perwakilan dari unicef. Hadir pula Kepala Dinas Pendidikan Kab Brebes Dr Angkatno, camat Brebes, Banjarharjo, Salem, Paguyangan dan Sirampog dan undangan lainnya.(Ros_KL.17/R1)

Sumber : KoranLokal.COM

0 komentar:

Posting Komentar

pembaca yang baik selalu,memberi comentar yang baik pula,buat artikel aljinet ini,biar ada masukan lebih dan memgembangkan blog aljinet ini,untuk itu disarankan comentlah artikel kami,beri kritikan yang pedas tidak masalah,silakan di coment kawan

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More