Sabtu, 23 Maret 2013

Korban Tanah Bergerak Dapat Bantuan Relokasi

@Bumiayuku (Brebes) - Setelah menunggu selama dua tahun, sebanyak 107 Kepala Keluarga (KK) atau rumah korban bencana alam tanah begerak di Dukuh Lebakgoak, Desa Sridadi, Kecamatan BSirampog, Brebes, Jawa Tengah, akhirnya mendapat bantuan relokasi dari Pemkab setempat.

Bantuan sebesar Rp 6 juta per KK itu diserahkan oleh Bupati Brebes, Hj Idza Priyanti SE, Sabtu 23 Maret 2013 sore di Balai Desa Sridadi. "Bantuan untuk biaya relokasi atau pemindahan ke lokasi yang lebih aman dari lokasi sebelumnya yang tidak layak lagi untuk pemukiman," ujar Idza usai menyerahkan bantuan.

Menurutnya, bantuan sebagai bentuk kepedulian Pemkab Brebes kepada warga Dukuh Lebakgoak yang menjadi korban tanah bergerak sejak dua tahun lalu dan kondisinya makin memprihantikan. Rumah warga menjadi rusak dan sangat membahayakan untuk ditempati dan harus direlokasi ke tempat yang aman.

"Di Tempat yang baru telah dinyatakan aman dan mendapat rekomendasi dari Badan Mitigasi dan Geofisika (BMG)," kata Idza.

Dikatakan, di lokasi yang baru yang letaknya tidak jauh dari lokasi lama nantinya akan dilakukan tata ruang yang lebih baik untuk menjaga keamanan dan kelestarian lingkungannya. Fasilatas jalan dan penerangan listrik juga akan dipersiapkan dengan memindahakan jaringan listrik dari tempat yang lama.

"Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) juga akan membantu untuk tata ruang dan juga pemindahan jaringan listriknya," terang Idza.

Kepala Badan Penganggulangan Bencana Daerah (BPBD) Brebes, Drs Rais Khana yang mendampingi Bupati mengatakan, bantuan dari Pemkab bersifat kemitraan dan stimulan. Bantuan untuk meringankan warga melakukan pemindahan rumah tinggalnya ke tempat yang aman dan telah mendapat rekomendasi dari BMG.

"Sifatnya kemitraan dan stimulan, selanjutnya diharapkan warga dapat mengembangkannya untuk membangun rumah yang layak di tempat relokasi," katanya.

Warga Dukuh Lebakgoak tepatnya di RW 03 yang terdiri dari RT 03 dan RT 04 menjadi korban bencana alam tanah bergerak sejak tahun 2010 lalu. Pergerakan tanah yang terjadi terus menerus itu mengakibatkan ratusan rumah warga dan bangunan fasilitas umum lainnya rusak.

"Adanya relokasi ke tempat aman itu diharapkan warga dapat kembali beraktivitas secara normal dan meningkatkan kesejahteraannya," ucap Rais.

Penyerahan bantuan dihadiri oleh warga penerima bantuan denga disaksikan oleh Kepala Desa Sridadi, Nasugiyanto, Camat Sirampog, Munaedi SH. Menyaksikan pula, Camat Paguyangan, Drs Hudiyono, Camat Bumiayu, Sugeng Basuki SH MM dan juga Camat Tonjong, Urip Rosidik SIP, anggota DPRD Brebes asal Sirampog, Nasikun dan beberapa tamu undangan lainnya.

Sumber : PanturaNews

0 komentar:

Posting Komentar

pembaca yang baik selalu,memberi comentar yang baik pula,buat artikel aljinet ini,biar ada masukan lebih dan memgembangkan blog aljinet ini,untuk itu disarankan comentlah artikel kami,beri kritikan yang pedas tidak masalah,silakan di coment kawan

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More